Aku hanya berdhri terpaku sambil merenung akan jalan hidupku.
Titian emas yang dulu ku lewati Kini berubah menjadi bara Bara yang setiap saat menggelora memmbakar jiwa yang terhina
Rasanya ada sebiji jarum yg menusuk menyayat
mendatangkan ngilu
Ternyata baru kini ku sadar bunga yang selama ini pesonakanku didalamnya terdapat racun racun yang kini membelai jiwaku
Ingin rasanya teteskan airmata saat ku teringat tentangmu yang tak mungkin dan takkan pernah jadi nyata..
Saturday, November 27, 2010
KANDASNYA SEBUAH IMPIAN
puisi romantis, puisi selamat tidur, puisi cinta dan puisi sahabat.
blog puisi romantis
kali ini akan posting
KANDASNYA SEBUAH IMPIAN.
Terimkasih atas kunjungan anda ke blog
puisi romantis
jika postingan
KANDASNYA SEBUAH IMPIAN
menarik jangan lupa untuk berbagi ke teman, share Blog
Puisi Romantis
ini melalui link media sosial dibawah. ^_^
Artikel Terkait KANDASNYA SEBUAH IMPIAN :
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment